19 Mei 2013
41 Siswa Sekolah Pinggiran Siap ikuti Sanlat GP Ansor
Jember, NU Online
Sebanyak 41 siswa siswi dari sekolah pinggiran di kawasan Jember selatan siap mengikuti kegiatan Pesantren Kilat - Bimbingan Pasca Ujian Nasional (Sanlat - BPUN) yang dilaksanakan kerjasama PC GP Ansor Kencong, Yayasan Mata Air dan Kemendikbud RI.
Kegiatan Bimbingan yang dipusatkan di kantor PC GP Ansor Kencong dan beberapa Pesantren di kawasan Kencong tersebut direncakan akan berlangsung selama satu bulan penuh, dibuka secara resmi oleh RAis Syuriyah PCNU Kencong KH Khoir Zad Maddah, di Pesantren Nurus Salam Jombang.
Menurut ketua panitia pelaksana Sanlat, Asnawan, kegiatan sanlat ini diikuti oleh para peserta yang semuanya berasal dari sekolah pinggiran, dan mayoritas pesertanya adalah tinggal di pelosok desa dan pesisir pantai.
Pengajar di STAIN dan Poltek Negeri Jember berharap lulusan Sanlat ini nantinya ketika lulus dari perguruan tinggi bisa mengubah wajah desa tempat tinggalnya menjadi sebuah desa yang maju dengan pola pikir akademis dan berjiwa religius.
Sementara itu , dalam taushiyahnya KH Khoir Zad Maddah mengapresiasi kegiatan Sanlat ini, “ Saya berharap, walaupun hanya satu bulan pelaksanaan sanlat ini, yang penting adik-adik calon mahasiswa nanti bisa mengamalkan ilmu dan amaliyah keislaman ahlussunnah wal jamaah sendiri di rumah dan kampusnya masing-masing”.
Lebih lanjut Gus Ya’, panggilan akrab Rais Syuriyah PCNU Kencong ini mengatakan, bahwa setinggi apapun ilmu yang diperoleh haruslah bisa membawa kedekatan kita kepada Allah SWT.
Ketua PC GP Ansor Kencong Abd. Rohim, dalam sambutanya menguraikan banyak hal terkait bagaimana menghadapi lingkungan baru di perguruan tinggi nantinya.
“Banyak pelajar yang tadinya begitu lekat dengan dunia keislaman, begitu masuk perguruan tinggi, apalagi jauh dari orang tua, sudah meninggalkan ajaran agamanya. Oleh karena itu, kegiatan sanlat ini, disamping mengajari adik-adik bisa mengerjakan soal-soal ujian, diharapkan nantinya bisa memahami dan menghadapi dunia baru, khususnya pergaulan dengan mahasiswa dari berbagai daerah dengan adat istiadat yang berbeda pula,” urai Abdu Rohim mengakhiri sambutannya.
Label:
Kabar NU
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Another Templates
-::DESCRIPTION
-::DATE
0 komentar:
Posting Komentar